PEMILU ADALAH SALAH SATU PILAR DEMOKRASI DALAM KEHIDUPAN BERNEGARA DAN BERBANGSA DI INDONESIA SESUAI DENGAN DASAR FALSAFAH NEGARA PANCASILA DAN KONSTITUSI UNDANG UNDANG DASAR 1945 DAN SEMUA PERATURAN PELAKSANAANNYA.
SISTEM PEMILU KITA DEWASA INI ADALAH PEMILIHAN UMUM SECARA LANGSUNG YANG MELIBATKAN RAKYAT SECARA LANGSUNG DALAM MENGGUNAKAN HAK SUARANYA DI BILIK-BILIK SUARA PADA TPS ( TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA ), BAIK UNTUK PEMILU LEGISLATIF ( PEMILU ANGGOTA DPR, DPRD PROVINSI DAN DPRD KABUPATEN / KOTA ) MAUPUN PEMILU EKSKUTIF ( MULAI DARI PEMILU CALON PRESIDEN DAN WAPRES SAMPAI PEMILU PILKADES ) YG SUDAH BERLANGSUNG BEBERAPA KALI.
INDONESIA SEBAGAI SUATU NEGARA YG MEMPUNYAI PENDUDUK YG SANGAT BESAR, WILAYAH YG LUAS DAN TERDIRI DARI BANYAK KABUPATEN / KOTA DAN DESA YG TERSEBAR DI SELURUH WILAYAHNYA, MAKA RANGKAIAN SEMUA PELAKSANAAN PEMILU MAU TIDAK MAU MEMERLUKAN DAN MENYERAP ENERGI BANGSA INI DALAM JUMLAH YG SANGAT BESAR DAN SPEKTAKULER...TERUTAMA MENYANGKUT MASALAH BIAYA PEMILU DI SELURUH WILAYAH INDONESIA PADA SETIAP JENIS DAN LEVELNYA.
JENIS DAN LEVEL PEMILU DI INDONESIA MELIPUTI :
PEMILU LEGISLATIF;
PEMILU PRESIDEN & WAPRES;
PEMILUKADA GUBERNUR & WAGUB
PEMILUKADA BUPATI & WABUP ATAU WALIKOTA & WAWA.
PILKADES DI WILAYAH PEDESAAN.
BISA JADI HAMPIR SETIAP BULAN ADA PEMILU KADA CALON BUPATI DAN WABUP
ATAU CALON WALIKOTA DAN WAWA....DAN HAMPIR SETIAP HARI ADA PILKADES DI
WILAYAH INDONESIA...SUNGGUH MAHAL HARGA DAN BIAYA DEMOKRASI DI INDONESIA,OLEHKARENA ITU SEMUA PIHAK..SEMUA UNSUR KOMPONEN BANGSA SUDAH SEWAJARNYALAH MEMPUNYAI TANGGUNG JAWAB MORAL UNTUK MENDUKUNG KELANCARAN DAN MENSUKSESKAN SEMUA PROSES TAHAPAN PELAKSANAAN PEMILU TERSEBUT DI DAERAHNYA MASING-MASING, DISAMPING MELAKSANAKAN HAK DAN KEWAJIBANNYA SEBAGAI WARGA NEGARA YG TELAH DITETAPKAN SEBAGAI PESERTA PEMILIH SELAKU WARGA NEGARA YG BAIK.
DUKUNGAN DAN KONTRIBUSI POSITIF YG DIBERIKAN OLEH RAKYAT AKAN SANGAT MENENTUKAN SUKSES ATAU TIDAKNYA PELAKSANAAN DARI PEMILU-PEMILU TERSEBUT.
PARA PEMILIH HARUS MENJADI PEMILIH YG TAAT HUKUM, SPORTIF, RASIONAL DAN SMART ( CERDAS ) DALAM MENGGUNAKAN HAK SUARANYA SECARA BENAR, BAIK, TEPAT, DAN BERMANFAAT.
RAKYAT SEBAIKNYA MEMILIH SESUAI DENGAN HATI NURANI, RASIONAL DAN SMART
( CERDAS ) DALAM MEMILIH ORANG YG TEPAT, PEMIMPIN YG TERBAIK, AGAR TIDAK KECEWA DI KEMUDIAN HARI.
DALAM MEMILIH SEHARUSNYA TIDAK BOLEH HANYA BERDASARKAN PERTIMBANGAN KEPENTINGAN PRIBADI ATAU KELOMPOK DAN UN TUK KEPERLUAN WAKTU SESAAT SAJA, MELAINKAN HARUS BERDASARKAN PERTIMBANGAN UNTUK KEPENTINGAN BERSAMA YG JAUH LEBIH BESAR DAN UNTUK JANGKA WAKTU YG JAUH KE DEPAN.
YG MANA SEMUANYA ITU AKAN MENENTUKAN NASIB MASA DEPAN BANGSA DAN NEGARA INI.
PERHATIKANLAH LATAR BELAKANG, REKAM JEJAK, MORALITAS, INTEGRITAS KEPRIBADIAN DAN REPUTASINYA SELAMA INI.
YG LEBIH PENTING LAGI PERHATIKAN IDE, KONSEP DAN RENCANA PROGRAM KERJA YG TELAH DISAMPAIKANNYA SEMASA KAMPANYE.
APAKAH PARA WAKIL RAKYAT DAN PARA PEMIMPIN YG AKAN DIPILIH TERSEBUT MERUPAKAN CALON YG TERBAIK DAN LAYAK UNTUK DIPILIH ???
CALON YG KITA PILIH HARUS BENAR BENAR MAMPU MELAKSANAKAN TUGAS, KEWAJIBAN, DAN TANGGUNGJAWABNYA SESUAI DENGAN KEWENANGAN DAN AMANAT RAKYAT YG AKAN DITERIMANYA SETELAH PEMILU.
PEMILU TELAH MEREALISASIKAN PILAR DEMOKRASI SECARA PROSEDURAL, KETIKA
PROSES DAN SEMUA TAHAPANNYA DAPAT BERJALAN DENGAN BEBAS, AMAN, TERTIB, JUJUR DAN ADIL.
PEMILU TELAH MEREALISASIKAN PILAR DEMOKRASI SECARA SUBSTANSIAL, KETIKA SEMUA PROSES DAN TAHAPAN PELAKSANAAN PEMILU TERSEBUT DAPAT BERLANGSUNG DENGAN BAIK DAN MELAHIRKAN PARA WAKIL RAKYAT DAN PARA PEMIMPIN YG BENAR-BENAR LEBIH MENGUTAMAKAN TANGGUNGJAWAB DAN PENGABDIANNYA DARIPADA HANYA SEKEDAR MENGEJAR KEKUASAAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI DAN KRONI-KRONINYA.
ITULAH SESUNGGUHNYA KEBERHASILAN PELAKSANAAN PEMILU YG SEBENARNYA SECARA SUBSTANSIAL.DAN HAKIKI.
BILAMANA PEMILU DAPAT TERLAKSANA DENGAN BAIK SECARA PROSEDURAL MAUPUN SUBSTANSIAL MAKA SESUNGGUHNYA PEMILU YG BERSANGKUTAN TELAH MENJADI PESTA DEMOKRASI DAN PESTA RAKYAT.
DI BEBERAPA DAERAH PELAKSANAN PEMILU KADA SELALU TERNODA OLEH KECURANGAN YG MENYEBABKAN TIMBULNYA BERBAGAI MASALAH PROTES
KERAS YG DIIKUTI DENGAN BANYAKNYA DEMONSTRASI YG TAK TENTU ARAH DAN KERICUHAN MASSAL, KEMUDIAN MENJADI PERKARA SENGKETA PEMILU DI MAHKAMAH KONSTITUSI, DAN SEBAHAGIAN DI ANTARA KASUS TERSEBUT ADA YG TERPAKSA MELAKUKAN PEMILU KADA ULANG. HAL INI SUDAH BANYAK TERJADI DI BEBERAPA DAERAH DI TANAH AIR,.....UANG NEGARA YG SEHARUSNYA BISA DIGUNAKAN UNTUK PEMBANGUNAN TERPAKSA HABIS DIPAKAI UNTUK MELAKSANAKAN PEMILU KADA ULANG.
SECARA HAKIKI PEMILU DALAM SETIAP JENIS DAN LEVELNYA ADALAH BERHASIL DAN MENCAPAI SASARANNYA DENGAN BAIK, APABILA PARA WAKIL2 RAKYAT DAN PARA PEMIMPIN HASIL PELAKSANAAN PEMILU TERSEBUT NANTINYA BENAR-BENAR MAMPU MEMBAWA PERUBAHAN KE ARAH YG LEBIH BAIK, LEBIH MAJU DAN LEBIH PRODUKTIF DARI PEMERINTAHAN PADA PERIODE SEBELUMNYA.
INDIKATOR KEBERHASILAN ITU AKAN TERLIHAT PADA KINERJA DAN HASIL KARYA MEREKA SETELAH MEREKA MEMENANGKAN PEMILU.
KINERJA DAN HASIL KARYA MEREKA YG BAIK AKAN MEWUJUDKAN PERUBAHAN, PERBAIKAN, KEMAJUAN DAN PENINGKATAN SECARA NYATA DAN KONKRET DI SEGALA BIDANG DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA SESUAI DENGAN KEDUDUKAN, JABATAN, KEWENANGAN DAN PERANANNYA MASING-MASING.
SEMOGA SEMUA PELAKSANAAN PEMILU DI NEGERI INI SENANTIASA AKAN MENJADI PESTA DEMOKRASI DAN PESTA RAKYAT YG YG PENUH SUKA CITA DAN GEGAP GEMPITA DALAM MENYONSONG KEMAJUAN MASA DEPAN BANGSA DAN NEGARA INI.
=============OOO==========
KISARAN, 23 DESEMBER 2012.
WASSALAM DARI PLST.
