Rabu, 09 April 2014

AWAL, AKHIR, ZOHIR DAN BATHIN..HANYA ADA ALLAH



Sekalian makhluk..sekalian alam beserta segala isinya..segala sesuatu..HAKIKATNYA TIDAK ADA.

*SECARA HAKIKAT TAUHID & SECARA ABSOLUTE YG ADA HANYA TUHAN, yakni :
-Tuhan Yg Maha Laysa Kamitslihi Syaiun (Tuhan yg tdk ada seumpamaNya…
tdk ada tafsirannya )...yg tiada berhuruf dan tiada bersuara. Tuhan tdk berzat,
bersifat, berasma, dan beraf’al.
-Tuhan Yg Maha Esa, Maha hidup, Maha Berdiri dgn sendiriNya, Maha Meliputi segala sesuatu, Maha dari segalanya, dlsb…singkat kata : TUHAN YG MAHA SEMPURNA.
AWAL, AKHIR, ZOHIR DAN BATHIN..HANYA ADA ALLAH, TIDAK ADA LAINNYA.
DIA AWAL YG TIADA BERMULA ( QADIM AZALI ), DIA AKHIR YG TIADA BERKESUDAHAN ( BAQO KEKAL ABADI SELAMANYA ), DIA YG ZOHIR DAN DIA YG BATHIN. YG ADA HANYA DIA..ALLAH SWT.

* SECARA SYARIAT..ada Tuhan ( Maha Pencipta ) dan ada pula sekalian makhluk yg diciptakan / diadakan Tuhan.
-Tuhan telah menciptakan sekalian makhluk yakni sekalian alam beserta segala isinya
melalui dan dgn mengadakan Zat, Sifat, Asma. Dan Af’alNya. Tuhan Maha Esa dgn
Zat, Sifat, Asma, dan Af’alNya.
-Adanya sekalian makhluk dalam keberadaan Tuhan Yg Maha Meliputi.
-Adanya sekalian makhluk bersifat relative, Diciptakan dari tiada menjadi ada.
Sekalian makhluk ada karena diadakan / diciptakan oleh Tuhan dan bergantung sepenuhnya kepada Kuasa dan Kehendak Tuhan.


secara syariat Allah Berkehendak meng-ada-kan baharu alam termasuk diri-diri kita.. itu juga jangan dinafi-nafikan.

secara syariat: kita ada, Allah ADA. Kita di-ada-kan Allah, sedangkan Allah tiada yang meng-ada-kan-Nya.
Secara makrifat: Laa Maujudun illallah: yang ADA hanya Allah.

Maksudnya adanya sekalian makhluk itu bersifat relative, diciptakan dari tiada menjadi ada. Sekalian makhluk ada karena diadakan / diciptakan oleh Tuhan dan bergantung sepenuhnya kepada Kuasa dan Kehendak Tuhan. Adanya Allah bersifat absolute ( mutlak ). Dari sisi adanya Allah terhadap adanya makhluk itu, maka pd hakikatnya sekalian makhluk itu tdk ada ( secara hakiki tauhidnya dan secara absolute ) yg ada hanya Allah.

 Intinya lebih kurang sbb :
"Penyaksian yang hakiki adalah secara makrifat melihat Allah dalam segala sesuatu dan pada setiap waktu. Pandangannya terhadap sekalian makhluk tidak menutup pandangannya terhadap Allah SWT".

Kesimpulan tauhid itu: "Laa maujudun illa Allah".

Ada juga yg menjelaskan tentang istilah " Hanya Allah yg Ada " tsb sbb :
Jasad kita dari Nur Muhammad tentulah jasad kita satu ( Esa ) dengan Nur Muhammad.
Nur Muhammad dari Nur Allah ( Nur Ilahi ) tentulah Nur Muhammad satu dengan Nur Ilahi...
Jasad dan Nur Muhammad satu dengan Nur Ilahi.
Nur Ilahi dari Tuhan tentulah Nur Ilahi Esa dengan Tuhan, ..Esanya Nur Ilahi ( Nur Allah ) dengan Tuhan, inilah yg dikatakan Tuhan saja yang Ada.